Thursday, May 05, 2005

Millie : "Dok, apa kami harus periksa lagi hari Senin besok? Saya belum ada kontraksi juga hingga hari ini"
Dr. Krisna Murti : "Belum? Langsung ke ruang bersalin saja kalau begitu hari Senin tanggal 2 Mei 2005 besok, jam 8 pagi ya"
....
....
....
Entah bagaimana menggambarkan suasana yang ada diantara ini
....
....
....
Pukul 14.58 WIB tanggal 2 Mei 2005 keluarlah tangisan pertamamu nak, kami uraikan doa kami berdua dengan menamai kamu AZKA BUMI MAHANAGARI AFRIYAN.

***
Agar kamu menjadi seorang manusia yang lebih baik dari kami, buyung dan millie orang tuamu. Itulah maksud dari nama yang kami berikan padamu, panggilan kami padamu adalah doa kami untukmu nak.

AZKA berasal dari salah satu kata dari alqur'an yang berarti lebih bersih/lebih baik, sedangkan bumi bukanlah planet tempat tinggalmu nak (yang tentu saja akan sangat berat untuk ditanggung di atas pundakmu), tetapi BUMI adalah singkatan dari panggilan akrab ayah ibumu ini (BUyung dan MIllie).

MAHANAGARI adalah penanda kemelayuanmu. Kamu adalah orang melayu, darah ayahmu berasal dari minangkabau sedangkan darah bundamu campuran palembang dan malang. Melayu adalah asal muasal bahasa Indonesia, bahasa nasional suatu negara tempat kamu dilahirkan. Negeri yang besar, MAHANAGARI, walau kini negara tanah tempatmu dilahirkan tidak dalam kondisi yang baik...tugasmu lah nak untuk memperbaikinya. Do'a kami untukmu selalu.

Dimanapun kau berada nantinya nak, selalu berusahalah untuk menjadi seseorang yang lebih baik dari kedua orangtuamu.

Seberhasil apapun kamu nantinya, jangan pernah lupakan akar muasalmu.

****
Pencipta kita menciptakan susunan jalan kelahiran yang rumit dengan mekanisme yang tak terbayangkan. Bagaimana caranya kepala bayi yang berukuran jauh lebih besar dari jalan keluarnya bisa keluar dan bagaimana bisa jalan itu kemudian kembali mengkerut dengan sendirinya seperti ukurannya semula. Entah adakah didunia ini suatu susunan lipatan yang seperti itu.

Seorang kawan dulu sekali menakutiku, "Yung, kalau bisa jangan dioperasi lahirnya nanti anakmu karena kasihan nanti istrimu menanggung sakit yang lebih lama dari seharusnya yang dia tanggung". Aku setuju "bila kemudian anakku lahir nanti pada saatnya tiba, aku ingin dia lahir dengan jalannya yang normal". Agar nanti sang bunda tidak mengalami kesakitan berkepanjangan karena perutnya harus dibelek, agar keajaiban Sang Pencipta kita dapat dirasakannya, karena antara sakit dan bahagia sangat dekat batasnya pun sangatlah erat kaitannya. Karena hendak dimanapun sakit diletakkan, tokh sakit adalah bagian penting dari proses kelahiran. Pikirku "alangkah lebih baiknya bila sakit didahulukan daripada dikebelakangkan" dan bahagia adalah satu kepastian.

2 Comments:

Blogger Seorang Sendja said...

Selamat ya uda!Utk kamu,mili dan seluruh keluarga besar..aku yakin azka akan tumbuh menjadi seorang yang luar biasa=)

11:37 PM  
Blogger Reti said...

Senangnya Buyung & Milie.. selamat yaa... baby Maha lucu banget.... :)

1:11 PM  

Post a Comment

<< Home